Rabu, 29 Oktober 2014

Bangunkan aku... Janji!

dan bangunkan kembali aku, janji..
seperti tak lelah senja membisikkan kata-katanya
redup..pasrah
seperti makna bahagia pada sebuah kecupan
kita enggan untuk membaginya
(aku tersenyum)

selalu ada yang benar disana
diujung kota kedua matanya yang purnama
harapan adalah waktu yang kerap membangunkan
dari benar, rindu dan kesungguhan

bukan tentang cinta
bukan pula tentang hati
tentang pinta yang dijatuhkannya
pada sematan matahari
kuselipkan benihnya
seperti aku memberi nama pada sebuah judul cerita
dalam....sangat tenang

(aku tersenyum)
mencintaimu...adalah diam

Tidak ada komentar:

Posting Komentar