hari ini kembali ada yang mengingatkan , bahwa ada cerita yang sempat ada....
luruh daun-daun cinta
hingga mematahkan dahan
meneteskan getah siksa
pada sayatkan pisau lukai jiwa
tumbang pohon nestapa
diladang gersang
pasrah dalam tanah basah
pada rebah hati berkalang
hanya jemari mampu menari
mengambil sisa biji-biji rasa yang berserak
tersembunyi di belantara sepi
mengering tak sanggup lagi bersemi
ohhh...
angin berdesir tebarkan sebuah pesan,
meski akar naluri telah layu
tercabut dari tanah dimana sukma bersandar
engkau masih tempat teduh
dimana banyak tunas yang akan tumbuh
engkau masih air sungai bening
yang masih setia kala mengering
biarlah semua luruh dalam goresan tinta
terhapus pada detik masa meski ada luka menganga
....
dan angin membelaiku
seraya membisikkan satu pesan
"do'a ku menyertai harimu"
*sengaja aku blurkan...agar hanya aku yang tau, bahwa ada cerita ...dulu
Tidak ada komentar:
Posting Komentar