penderma jiwa yang miskin
yang papa tak punya apa
melapangkan memberi asa yang luas
memberi serapah menghilangkan gundah
ada coretan lalu dan usang
menapakkan sayatan2 kecil dari ujung pena
tergambar jelas bukan hanya diselembar kertas
juga di dinding samar, meski kini membuyar
hilang dari pandangan,
sapapun tak sua...
di ujung pena
dipengakhiran kalimat yang bernuansa.
kerinduan pada sang jiwa
nestapa pada belahan yang tak tergambar
buyarkan lamunan
dalam kesepian panjang
....
uhhhh
Tidak ada komentar:
Posting Komentar