Minggu, 19 Februari 2012

TENTANG KEKASIH GELAP...

Laksana langit tapa mega, laksana cinta tak bertahta
aku berdiri disini...
selanjutnya malam menatap langit, sepi, gelapku menunggu
tanpa tau apa yang diperbuat, menunggu, hanya menunggu...
Saat pertama mendengarmu, senyum, dan apa yang terjadi di hati ini
Jatuh kah aku, atau hanya rasa ingin memilikimu...
dan diam berlalu...
Penyair Cinta...
Salahkah diri saat mendengar tawanya,
salahkah jika tubuhku bergetar dengan suaranya.
Hai Sanga Bijak...
Katakanlah, bagimu ini hanya sebuah mimpi atau ilusi
Tak penting, bagiku begitu jelas rasa ini benar untukmu...

Tidak ada komentar:

Posting Komentar