baca goresan tangan ku yang tak letih mencari
isyarat nama, dibalik rimbun ilalang dan dedaunan
yang ditebarkan sang angin...
hembusan nafas, berbata,
mengerti adanya keajaiban
berjalan bersama takdir yang telah di gariskan
merelakan sang fajar belumlah terbangun dari sebuah mimpi
selamanya..
sampai nanti letih untuk bersandar
dan membiarkan senyum mendamaikan pribadi.
Beautiful banget Bunda.. :D
BalasHapusmakaish totanio :)
Hapussukses terus buat blognya.
BalasHapusmakasih ya :)
Hapuswah bagus banget sob
BalasHapusherman, makasih ya...kunjunganya :)
Hapus