Jumat, 24 Februari 2012


S E T I A koe

buih itu menghapusnya,
menghapus jejak-jejak setapak
menyapu bersama sembilunya kalbu
memecah dengan deburan obak memecah batu karang

indahnya lukisan alam
menggantikan senja di ujung lautan
tak mampu menggantikan,
tak bisa menggambarkan perihnya
luka yang tertanam...

hampir saja,
jadi serpihan-serpihan karang menjadi renik
dan menjadi ribuan pasir putih 
dengan kesetiaan menemani sang lautan.

gambarku padamu..lautku dan butir pasir
adalah asa yang tercipta
dalam hempasan gelombang
memporak porandakan...

setia...masih tetap setia
pada satu kewajiban

2 komentar: