Aku memilih bait terakhir untuk kujadikan ikatan
"kita hanya lamunan berparas puisi.."
Seperti sebuah cincin yang terlanjur melingkar, erat dan kuat
Sepi untukku bukan kerapuhan yang setiap saat bisa mendermaku
Sepi hanya lagu yang tak sanggup kusyairkan
Kau tau apa yang membuat kita bersekat?
Angkuh, kita terlalu angkuh untuk kepedihan
Yang selayaknya menjadi selimut kala dingin mulai membentang
Semestinya kita menjadi selembar,..sekali lagi hanya selembar saja
pinta dari kejujuran
Kau dan aku terlalu angkuh untuk itu
sama-sama bertahan untuk bersembunyi mengatakan
"Aku membutuhkanmu."
"kita hanya lamunan berparas puisi.."
Seperti sebuah cincin yang terlanjur melingkar, erat dan kuat
Sepi untukku bukan kerapuhan yang setiap saat bisa mendermaku
Sepi hanya lagu yang tak sanggup kusyairkan
Kau tau apa yang membuat kita bersekat?
Angkuh, kita terlalu angkuh untuk kepedihan
Yang selayaknya menjadi selimut kala dingin mulai membentang
Semestinya kita menjadi selembar,..sekali lagi hanya selembar saja
pinta dari kejujuran
Kau dan aku terlalu angkuh untuk itu
sama-sama bertahan untuk bersembunyi mengatakan
"Aku membutuhkanmu."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar