Rabu, 18 Desember 2013

YANG AKU TAU KAU TETAP DISISIKU, PRIAKU


Sudah tinggallah di situ!
Biarkan aku yang menyambangimu

Seperti itulah, aku mencatat tiap bentuk ucapannya
Seperti siluet yang berbata, memucat
Langit yang tak berwarna biru

Selaksa dirimu,
Biarkan imajiku yang mendampingi
Sesekali memejam pasti
"Bahwa hampir tiap detik kutulis satu puisi untuk menjagamu"

Telah kugurat utuh keindahanmu
Percaya adalah satu-satunya bagian yang paling bermakna dalam hidupku

Gerai panjang rambutku, menyingkap dalam riuh gelombang yang kusebut hasrat,
Kau tau, ada yang ingin kurasakan nyata
Atau aku seorang perempuan yang begitu takut untuk menerima itu

Husssttt...(sentuh jemari kebibirku)

Tenanglah,
Aku adalah pria yang mengharapkanmu
Sama seperti kau perempuan yang memberi jemarimu untukku

Aku masih disini, kita..ya aku dan kamu
Perkenankan aku untuk memberi indah,
dan mengatakan...

"Aku memang pantas untukmu"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar